Rekanz,
Sepertinya kata-kata itu semakin penting kita renungkan lagi; kita kudu berhati-hati dalam berselancar di dunia internet.
Kita dulu ingat, pertama kali muncul friendster dsb; semua hal tersebut dipakai sebatas untuk keperluan berkomunikasi dengan orang-orang yang berada di linkaran kita saja; keluarga atau teman yang jaraknya berjauhan secara fisik atau sudah lama tidak bersua.
Sekarang ini, agaknya dunia maya semakin menggila; kalau tidak hati-hati kita dapat benar-benar terjerumus.
Baru-baru ini kita ingat ada seorang putri di amerika serikat yang bunuh diri, karena diputuskan cintanya oleh pasangannya di dunia maya.
Jadi, berhati-hatilah dengan dunia maya; jangan terlalu dipercaya.
Baru-baru ini, di friendster saya ada user dengan menggunakan foto seorang wanita cantik, yang isinya foto p*rn* semua; dan dia minta di add. Kontan saja saya tolak.
Kan repot urusannya, kalau saya approve?
Revolusi Sains Indonesia 