Rekan-Rekan yth.,
Mengapa tak terdengar kawan2x yang melakukan riset informasi kuantum di dalam negeri?
Dulu sekali, tahun 1999-an, kami2x di ITB (fisika teori, tepatnya) pernah membuat diskusi kecil-kecilan mengenai quantum computing; tepatnya Sdr. David Hutasoit (Fisika ITB 1993, setelah itu PhD di Michigan) yang saya kira mengawali diskusi mengenai QC.
Di Jepang ada rekan kita yang kini menjadi peneliti di IBM Jepang, yaitu Sdr. Rudy Raymond.
Btw, kemarin saya menghadiri seminar rutin di NII (National Institute of Informatics), yang diberikan oleh Prof. Franco Nori (RIKEN dan Universitas Michigan). Beliau memaparkan mengenai persaingan yang terjadi untuk mengimplementasikan superconducting qubit antar universitas dan dunia industri. Ada 4 aliran, dan 2 aliran besar mengenai hal ini; yaitu aliran MIT, NTT, Delft dkk versus NEC, RIKEN, dkk.(Saya lupa 2 aliran lagi 😀 )
Itu baru persaingan superconducting qubits; belum lagi jika kita melihat persaingan dalam implementasi qubit dengan menggunakan metoda-metoda lain, seperti all silicon quantum computer dsb.(Lain waktu saya akan cerita hal ini)
Tinggalkan Balasan